Seperti Apa Mental Blogging Anda?


Mata Upadate -

Seperti Apa Mental Blogging Anda?

Seperti Apa Mental Blogging Anda?

Ayo kita blak-blakan mengenai mental blogging, terserah seperti apa mental blogging anda, tapi mental blogging saya seperti ini. Apapun alasan saya tetap berharap agar blog ini terus berkembang pesat, sekencang besutan pesawat jet. Ingin memiliki konten-konten yang enak dibaca, ingin punya blog yang ringan loading, ingin mempunyai tampilan blog yang menarik dan hemat tempat, ingin menyatakan pendapat serta perbedaan. Pastinya ingin ikutan ngetop di dunia maya bin numpang narsis.

Untuk mewujudkan semua itu tidak perlu ikut-ikutan menjadi pelacur profesional. Mengenyam pendidikan sebagai blogwalker kentut, capek deh mengajukan permohonan tukar gulink, beremeh temeh dengan award, jadi blogger master, dan turut mensosialisasikan tulisan-tulisan ceramah pepesan kosong atau publikasi berita hoax serta obral informasi-informasi copas.

Terserah dengan penilaian anda, sebab saat ini saya sedang tidak berpura-pura, menuliskan sesuatu dari dalam hati yang paling dengki. Menginginkan pergaulan blogging berasal dari blogger atau netter yang menyukai tulisan saya, bukan karena saya pandai mencari teman. Makanya wajar kalau blog ini sepi dari komentar kentut, pasalnya saya tidak suka dengan blogwalking kentut. Semua resiko akan saya tanggung sendiri, biar saja tokh cuma resiko maya, namanya juga aktifitis dunia maya jadi resikonya pun maya. Kecuali kalau saya sudah melanggar hukum komunal. Tapi bagi anda yang bernama 'Maya' jangan ikut-ikutan dikasih 'Luna', nanti ada artis yang merasa tersaingi.

Dalam dunia blogging adalah bagian dari perkembangan teknologi informasi, berarti sama saja dengan bidang teknik, sehingga yang namanya teknik adalah praktek. Isinya bukan cuma berisi sekarung teori gombal mukio tanpa proses uji coba. Inspirasi adalah bahan uji coba, langkah pengujian pada prinsip-prinsip keilmuan, terserah bidang apa saja yang sedang diujikan.

Misalnya menulis puisi, berarti sedang melakukan pengujian perasaan, apakah benar bait-baitnya mengalir berdasarkan ungkapan perasaan dari apa yang didengar, dilihat, dan dirasakan. Sehingga hasilnya dapat menyentuh hati pembaca. Mereka akan mencucurkan air mata saat puisi tersebut menyanyikan kesedihan, mereka akan terenyuh ketika membaca bait tulisan yang menyayat, mereka yang garang pun tiba-tiba bisa menjadi lebay bila membaca elegi, mereka yang pemarah juga bisa tertawa jika diberikan susunan kata humor, mereka......

Misalnya menulis informasi, merupakan sebuah praktek pemahaman, tidak sekedar teori sosialisasi dari suatu berita atau ilmu pengetahuan. Memahami materi dan kemudian diberikan opini pembanding, antara pemikiran obyektifitas keilmuan maupun subyektifitas argumentasi, yakni perpaduan dari rumusan baku dengan realitas.

Misalnya menulis tutorial maupun SEO, adalah sebuah praktek dari penerapan keberhasilan dalam mengaplikasikan teori tersebut, inilah yang disebut dengan bukti dan terfaktakan. Bagaimana anda mau menulis HTML jika tidak mengetahui fungsi dan cara kerjanya? Apakah layak menuliskan tips trik SEO bila blog anda sendiri terpuruk di search engine, nomer satu dari belakang?

Misalnya menulis ......, yakni suatu ...... Tapi apa jadinya kalau anda sendiri tidak memahami ......? Sama saja seperti calo terminal. Boleh saja anda berprofesi sebagai calo, namun bukan berarti pengaplikasian filosofi calo diterapkan dalam dunia blogging.

Jika menulis dijadikan sebagai praktek, tentunya akan banyak wawasan bisa digali, dipahami dulu apa-apa saya yang akan dibahas, barulah mempublikasikannya. Bila dirasa sajiannya dianggap kurang menarik, biarkan saja karena pada postingan berikutnya akan praktek untuk membuat tulisan yang enak dibaca, walaupun sebenarnya berawal dari gagasan sederhana.
   
baiklah teman ... itulah postingan saya tentang Seperti Apa Mental Blogging Anda? semoga teman sekalian terpuaskan dan jangan lupa untuk cari lagi untuk postingan yang serupa di sebelah kiri ^_^ tetap jaga Mata untuk selalu Update ^_^